HUBUNGAN ANTARA SUFYANI DAN PENAKLUKAN PALESTINA
Misteri sufyani bagian ter'akhir
tentu saja di sini untuk kembali mengkaji masalah sufyani. bila selama ini sufyani di kaitkan dengan keberadaanya di suriah, maka sekarang saya melihat adanya kemungkinan lain, bahwa sufyani ini bukan di suriah melainkan di Palestina.
dalam shahih Muslim hanya ada kabar bahwa al-Mahdi datang dari arah Syam yang tengah di buru, dan akhirnya {dalam riwayat lain} di tenggelamkanlah pasukan yang memburu al-Mahdi di antara Madinah dan Mekah. Syam di sini bila dalam konteks di Masa Rosulullah tentu mencakup empat negara, yaitu Palestina, Suriah, Libanon, dan Yordania. tentu saja dalam konteks sekarang berbeda jauh dengan masa di mana Rosulullah hidup. tentunya Syam di sini harus di pahami dalam konteks sekarang.
karena memang nubuwat tersebut di tujukan untuk akhir zaman, dan insya Allah kita hidup dimasa tersebut, maka tentunya kita lihat Syam dalam konteks sekarang. karena Syam telah terpecah menjadi empat negara, maka tentunya kabar al-Mahdi yang di buru dari arah Syam tersebut dari salah satu negara Syam tersebut. bila selama ini di prediksikan dari Suriah karena adanya riwayat-riwayat dhaif, baik itu saya pribadi atau pada umumnya para pengkaji tema ini, maka sekarang saya melihat adanya kemungkinan lain,yaitu Palestina. hal ini karena adanya beberapa indikator yang menyisakan tanda tanya. di antaranya,
PERTAMA. dari mata rantai yang ada, yang bisa di dapati dari beberapa hadis-hadis dhaif atau yang bermasalah yang semuanya itu sampai pada hadis yang shahih, hanya di dapati suatu kesimpulan bahwa keluarnya al-Mahdi tersebut untuk memerangi sufyani. saya sudah uraikan panjang lebar pada kajian-kajian sebelumnya, jadi merujuk-lah bagi yang berkepentingan. sejauh apa yang saya ketahui, saya tidak melihat adanya kemungkinan lain. dari semua itu hanya bisa di jumpai adanya kekejaman sufyani yang melatar belakangi keluarnya al-Mahdi untuk memeranginya. apakah hanya karena hal ini beliau keluar?
KEDUA. adanya riwayat terkait panji-panji hitam yang akan menancapkan panjinya di Palestina, dan kelompok ini adalah kelompok yang memerangi sufyani.
KETIGA. adanya kabar tentang kekejaman sufyani yang konteks kekejamanya sama dengan nubuwat Isa ibnu Maryam tentang penaklukan Palestina. lihat kajian penaklukan Palestina yang sudah saya revisi.
masalah sufyani adalah masalah yang rumit dan bahkan sangat rumit. tentunya bagi yang mau mengkajinya, kususnya yang terlihat dantara para pengkaji di timur tengah. bagi sebagian yang lain mereka cukup berargumen dengan riwayat pembenaman, ngapain repot-repot, dan mereka engan mengkajinya karena memang tak satupun hadis tentang sufyani yang berderajat hasan, apa lagi shahih. jika anda senang mengkaji masalah sufyani yang rumit, mari kita berumit-rumit ria.
apapun yang pernah saya kaji pada pembahasan-pembahasan sebelumnya, baik itu soal sufyani atau panji-panji hitam, atau apapun yang terkait, maka tentunya pada kajian ini ada perbedaan. jadi tidak perlu di pertentangkan, karena memang pasti akan berjalan kearah yang berbeda. sejauh yang terlihat keluarnya al-Mahdi {waktu belum dibaiat} adalah untuk memerangi sufyani, dan yang nampak karena kekejaman sufyani-lah yang menyebabkan beliau muncul dari Maroko untuk memeranginya. sampai pada konteks tersebut tidak ada perbedaan seperti yang telah diuraikan, dan tentu saja ini prediksi, bukan suatu kepastian. karena memang mata rantai yang ada sampai disitu. seperti yang telah saya katakan, bahwa ada kemungkinan lain tentang sufyani yang huru-hara nya bukanlah di Suriah, tetapi di Palestina. jika anda sudah melihat adanya beberapa riwayat yang menyebutkan keberadaan sufyani di Damaskus/Suriah, baik dari apa yang telah saya sebutkan di wapsite ini, atau dari sumber lain yang anda miliki, maka kita perlu memalingkan atau memahami bahwa huru-hara sufyani tersebut muncul di Palestina.
perlu di ingat, bahwa Suriah atau kita menyebutnya Syiria yang ber ibu kota kan Damaskus itu adalah salah satu negeri Syam. Syam dalam konteks sekarang berbeda dengan Syam masa lalu. bila masa lalu Syam itu hanya satu kesatuan, maka pada masa kini Syam telah terpecah menjadi empat negara. Suriah, Palestina, Yordania dan Libanon. karena memang adanya riwayat lain perihal sufyani yang berada di Palestina, maka riwayat-riwayat yang menyebutkan huru-hara sufyani yang ada di Damaskus tersebut adalah interprestasi dari para penyampai berita atau apapun itu kita menamakanya. jadi penyebutan Damaskus itu karena sepertinya kota itu adalah ibu kota Syam di masanya. bila ini sudah paham, maka bangunan dasar huru-hara sufyani yang muncul di Suriah itu sudah hancur. maka dari itu, riwayat-riwayat tentang sufyani yang muncul di Suriah kita bawa ke Palestina.
sebelum masuk lebih dalam lagi, saya ingatkan kembali dan cerna dalam-dalam, apakah semata-mata kekejaman sufyani yang menyebabkan munculnya seseorang yang kemudian hari dibaiat, yaitu al-Mahdi.
alasanya karena saya melihat indikasi lain di samping munculnya sufyani di Palestina, tetapi adanya kekuatan asing di Palestina dibelakang fitnah sufyani. sekarang kita lihat dulu riwayat berikut ini.
dalam tidurnya, ia/sufyani bermimpi ditemui seseorang dan berkata kepadanya, "bangun dan keluarlah!" ia pun bangun, tetapi tidak menemui siapapun. mimpi itu datang untuk kedua kalinya dan mengatakan hal yang sama seperti yang pertama. ketiga kalinya, dikatakan padanya, "bangun dan keluarlah, lihatlah pintu rumahmu!" dia bergegas menuju pintu rumahnya.
disana ia melihat tujuh atau sembilan orang yang membawa bendera. mereka berkata, "kami adalah sahabatmu" ditangan salah satu dari mereka ada bendera yang kokoh. pada bendera tersebut mereka hanya melihat kemenangan. ia membentangkan kedua tanganya sampai tiga puluh mil. setiap orang yang melihat ini pasti akan dikalahkan.
dia keluar bersama mereka dan orang-orang mengikutinya dari perkampungan yang berada dilembah-lembah. ditangan as-sufyani ada tiga pedang yang bila seseorang dipukul denganya pasti mati. orang-orang pun mendengar berita itu.
serta merta penguasa damaskus {baca Syam} keluar untuk memeranginya. namun, ketika ia memandang benderanya, ia kalah, sehingga as-sufyani menguasai 360 pasukan berkuda damaskus {baca Syam} dan dalam waktu tidak sampai satu bulan ia mampu mengumpulkan 30.000 pasukan dari kalb yang notabene adalah saudara-saudara iparnya.
salah satu tanda keluarnya sufyani adalah terjadinya gerhana matahari {baca pembenaman} disalah satu desa di damaskus {baca Syam}, mungkin namanya harasta. lalu bagian barat masjidnya rubuh dan keluarlah burung belang dan singa putih.as-sufyani muncul di Syam, Al-Abqo {burung belang;hitam putih} dari Mesir, dan Al-Ashhab {singa putih} dari jazirah Arab, bukan dari jazirah Ibnu Umar karena daerah itu masuk milayah jazirah arab. Al-A'raj Al-Kindi akan keluar dari Maroko dan akan terus berlangsung peperangan melawan as-sufyani, sampai as-sufyani memenangkan peperangan.
sementara, penguasa Maroko masih berjalan dan membunuh laki-laki dan menawan para wanita. dia kembali hingga tiba di jazirah tempat as-sufyani berperang dengan Qais. dia memenangkan pertempuran dan mengumpulkan harta yang mereka peroleh. dia menang atas tiga bendera.
dari situ, mereka terpecah belah dari belakang. dia kembali kepada mereka dan berhasil membunuh sebagianya dan merekapun terpukul mundur sampai memasuki khurasan. ketika memburu mereka, pasukan sufyani bagaikan malam dan aliran air. setiap yang mereka lewati pasti dihancur leburkan.
dia menghancurkan benteng-benteng kemudian memasuki Az-Zaura, baghdad, dan membunuh seratus ribu penduduknya. dia meneruskan perjalananya ke Kuffah dan membunuh enam puluh ribu orang dan menawan wanita dan anak-anak.
kebengisanya menyebar ke berbagai negeri hingga bagian timur negeri khurasan. mereka memaksa penduduk khurasan dengan segala cara dan mengirim pasukan ke Madinah untuk menangkap semua keluarga Muhammad dan membunuh laki-laki dan perempuan bani Hasyim. setelah itu, sebagian pasukan di utus ke kuffah dan sisanya ke Al-Barrari.
pada saat itulah, Al-Mahdi dan Al-Mubaid-dalam riwayat lain Al-Mansyur-melarikan diri ke Mekkah bersama tujuh orang dan bersembunyi disana. oleh karena itu, penguasa Madinah menulis surat kepada penguasa Mekkah bahwa fulan dan fulan telah lari kedaerah kekuasaanya, dan ia menulis nama-nama mereka.
penguasa Mekkah marah besar karenanya. mereka bermusyawarah dan bersepakat untuk mendatangi mereka pada malam hari dan melindunginya. dia berkata, "keluarlah diam-diam!" merekapun keluar dan menjumpai dua orang yang salah satunya dibunuh dan yang lainya memandangi mayatnya.
melarikan diri ke Mekkah bersama tujuh orang dan bersembunyi disana. oleh karena itu, penguasa Madinah menulis surat kepada penguasa Mekkah bahwa fulan dan fulan telah lari kedaerah kekuasaanya, dan ia menulis nama-nama mereka.
penguasa Mekkah marah besar karenanya. mereka bermusyawarah dan bersepakat untuk mendatangi mereka pada malam hari dan melindunginya. dia berkata, "keluarlah diam-diam!" merekapun keluar dan menjumpai dua orang yang salah satunya dibunuh dan yang lainya memandangi mayatnya.
mereka telah membunuh jiwa yang suci {tidak bersalah} diantara rukn dan Maqam Ibrahim. ketika itulah, Allah dan penduduk langit marah kepada mereka.
kisah ini dikutip dari buku Syaikh Mahir Ahmad Ash-Shufi yang telah diterjemahkan dengan judul kiamat sudah dekat. penerbit Aqwam solo halaman 52-54.
sekarang kita lihat dulu kisah ini pada bagian kelima, yaitu soal Al-A'raj/pincang. Amin jamaludin ketika mengomentari riwayat tentang seorang laki-laki pincang/A'raj yang datang dari barat mengatakan bahwa orang tersebut adalah richard meyer. seorang pemimpin pasukan koalisi ketika menyerang Afghanistan. indikasinya dia itu pincang dan datang dari barat. bagi saya kisah diatas lebih layak dijadikan bahan pengamatan dari pada apa yang diungkapkan Amin jamaludin.
Nu'aim bin Hammad dalam kitabnya {Al-fitan hal 205} meriwayatkan dengan sanad dari ka'ab, ia berkata: "tanda-tanda munculnya Al-Mahdi adalah bendera-bendera yang datang dari barat yang di pimpin oleh seorang laki-laki pincang dari kandah.
inilah riwayat yang dijadikan pijakan Amin jamaludin ketika menafsirkan jendral pincang tersebut. bagi saya riwayat ini justru semakin menguatkan adanya benang merah kemunculan Al-Mahdi yang datang dari Maroko. dalam kisah diatas pada bagian ke'enam dikabarkan tentang penguasa Maroko yang memerangi sufyani. sedangkan riwayat Nu'aim bin Hammad mengabarkan tanda-tanda kemunculan Al-Mahdi itu adalah datangnya pasukan dengan bendera-bendera yang dipimpin seorang lelaki pincang. artinya, bila melihat bagian kelima itulah yang di maksud penguasa Maroko pada bagian ke'enam. intinya, penguasa Maroko tersebut lah yang di sebut laki-laki pincang. riwayat yang dibawakan Amin jamaludin tersebut, yang memberi kabar bahwa tanda-tanda munculnya Al-Mahdi yaitu datangnya pasukan dengan bendera-bendera yang dipimpin seorang laki-laki pincang memang benang merahnya cukup jelas bila melihat kisah yang saya bawakan diatas. bukankan datangnya penguasa Maroko tersebut untuk memerangi sufyani, dan bukankah sufyani yang akan memburu Al-Mahdi. yang jelas bila mengikuti Amin jamaludin tidak ada korelasinya sama sekali.
bahwa, mungkin dan insya Allah ada benang merahnya, tentang penguasa Maroko yang memerangi sufyani dengan Al-Mahdi yang juga datang dari Maroko. entah kedatanganya bersamanya atau tidak, tetapi indikatornya untuk memerangi sufyani. lihatlah riwayat berikut.
diriwayatkan dalam hadis Ibnu Mas'ud dan sahabat lainya bahwa ia {Al-Mahdi} keluar pada akhir zaman dari ujung Maroko. ia berjalan dan pertolongan selalu bersamanya sejauh 40 mil. benderanya merah dan kuning, terdapat tulisan dan angka-angka yang termaktub nsma Allah yang Agung. bendera itu tidak pernah tumbang. bendera tersebut tegak dan keluar dari tepi laut, disebuah tempat yang disebut Masanah.
sumbernya masih dari buku yang sama seperti kisah diatas, hal 44.
keluarnya Al-Mahdi dari Maroko ini untuk memerangi sufyani. indikasinya terlihat dari riwayat Nu'aim bin Hammad dan kisah diatas. saya kira tidak perlu saya uraikan lagi, insya Allah sudah cukup jelas. tetapi pahamilah bahwa pada saat tersebut beliau belum diketahui atau belum di baiat di Mekkah. dan ingat! negeri Maroko adalah negeri Islam yang letaknya paling barat. insya Allah tidak terlalu sulit untuk dicerna.
sekarang kita lihat kisah diatas bagian ketujuh. disitu dikabarkan tentang penguasa Maroko yang terdesak hingga ke khurasan, dan pasukan sufyani pun memburunya. bila melihat sumber-sumber yang ada, insya Allah Al-mahdi juga termasuk yang diburu terlepas apakah Al-Mahdi tergabung dengan pasukan penguasa dari Maroko tersebut atau bukan, tetapi beliau pun diburu dan bahkan yang paling diburu. sebelum mengkaji perihal larinya beliau ke khurasan, kita lihat dulu kekejaman pasukan sufyani ketika memburu beliau.
dari Hudzaifah al-Yamani meriwayatkan, sesungguhnya nabi shallallahu Alaihi wa sallam pernah menyebut fitnah yang akan terjadi antara orang timur dan barat. beliau pernah berkata, "...kita juga akan mendapat ujian, akan muncul sufyani dari bukit tandus. ia akan berkuasa di damaskus {baca Syam}, kemudian mengutus dua bala tentara. tentara pertama diperintahkanya menuju ke arah timur, sedangkan tentara kedua menuju ke Madinah. ketika mereka sampai dinegeri Babylonia {Iraq}, tepatnya disebuah kota yang dilaknat, mereka membunuh lebih dari 3000 jiwa, dan memperkosa tak kurang dari 100 orang wanita. mereka menyembelih 300 kambing milik sebuah kaum keturunan bani Abas. setelah itu mereka mulai beranjak pergi menuju kota kuffah. mereka merusak semua daerah yang dilintasinya. ketika mereka mulai memasuki Syam, tiba-tiba keluarlah bendera petunjuk. pasukan itu berhasil membunuh semua pasukan sufyani, dan menyelamatkan para sandera dan harta hasil jarahan mereka....
saya ingatkan lagi, bahwa riwayat-riwayat tentang sufyani tak ada yang shahih. kebanyakan dhaif dan mungkin ada yang palsu. termasuk riwayat bermasalah ini dari Hudzaifah. bagi saya pribadi fitnah sufyani itu ada, hanya saja perihal adanya benang merah itu hanya sebagai standar pengamatan bila fitnah ini terjadi dimana kita masih diberi kesempatan merasakan hangatnya matahari pagi. negeri babylonia ini terletak di Iraq, kalau tidak salah di selatan baghdad. dalam kisah diatas sufyani membunuh 100.000, sedangkan riwayat Hudzaifah ini hanya 3000 orang. angka-angka ini tidak perlu dikaji, yang penting adanya kesamaan benang merah fitnah sufyani. kedua sumber ini pun bercerita soal kota selanjutnya, yaitu kuffah. kota yang akan dikunjungi pasukan sufyani ketika memburu al-Mahdi. kemudian ketika pasukan sufyani mulai memasuki Syam keluarlah bendera petunjuk dan mampu mengalahkan pasukan sufyani. siapa mereka, kita lihat riwayat berikut.
...akan muncul dari khurasan bendera-bendera hitam, maka tidak ada sesuatupun yang bisa mencegahnya, sehingga bendera-bendera itu ditancapkan di eliya.
HR. Ahmad, Tirmidzi, dan Nu'aim bin Hammad. hadis ini dibawakan Amin jamaludin dalam bukunya huru hara akhir zaman hal 115 dan mengutip pendapat ibnu Katsir "Bendera-bendera hitam akan dibawa oleh para sahabat Al-Mahdi"
bila melihat riwayat Hudzaifah tersebut, "tiba-tiba keluarlah bendera petunjuk. pasukan itu berhasil membunuh semua pasukan sufyani" maka korelasi cukup tersirat, bahwa pasukan bendera-bendera hitamlah yang mengalahkan pasukan sufyani. seperti yang dikabarkan dalam kisah diatas, bahwa pasukan penguasa maroko & Al-Mahdi terdesak hingga memasuki khurasan, maka pasukan bendera-bendera hitam dari khurasan {yang mengalahkan pasukan sufyani} tersebut adalah pasukan yang ditengah-tengah mereka ada Al-Mahdi. perhatikan hadis berikut.
...jika kalian melihat bendera-bendera hitam telah datang dari khurasan, maka datangilah, sekalipun dengan merangkak diatas salju, karena ditengah mereka ada khalifatullah A-Mahdi.
HR. Ahmad, Nu'aim bin Hammad, Hakim, dan Abu Nu'aim. dari tsauban, dishahihkan oleh Hakim dan disepakati oleh Imam Adz-Dzahabi. Musthafa Adawi menshahihkan hadis ini dalam Shahihul Musnad min Ahaditsi al-Fitan wal Malahim.
itulah yang diungkapkan Amin m Jamaludin. huru hara skhir zaman hal 115-116.
intinya, Al-Mahdi lari dari pasukan sufyani hingga ke kurasan, lalu dari kurasan beliau kembali untuk menghadapi pasukan sufyani, dan saat itu beliau sudah mendapat dukungkan dari pasukan dengan ciri bendera-bendera hitam. siapa mereka?! kita lihat riwayat berikut.
dalam buku Misteri Munculnya Imam Mahdi {hal 123} dibawakan sebuah riwayat yang dikutip dari buku Al-Qoulu Al-Mukhtashor karya Ibnu Hajar Al-Haitsami; "sufyani akan muncul sebelum kemunculan Al-Mahdi dengan kuda dan pasukanya sampai di daerah timur dari negeri khurasan, dan persia. penduduk negeri timur-pun bergolak. mereka melawan pasukan tersebut berkali-kali. kemudian mereka membaiat Hasyimi dengan tangan kananya yang terpelihara. Allah memudahkan jalanya. maka ia keluar bersama penduduk khurasan sejumlah lima ribu orang dengan pemimpin Syu'aib bin shalih at-Tamimi dari bangsa non Arab.
jadi, Al-Mahdi yang lari hingga ke khurasan akhirnya mendapat pertolongan/bantuan/dukungan dari penduduknya yang di pimpin Syu'aib bin Shalih {dalam riwayat lain ada keraguan "Syu'aib bin Shalih atau Shalih bin Syu'aib"}. mereka inilah pasukan dengan bendera-bendera hitam atau panji-panji hitam yang ditengah-tengah mereka ada Al-Mahdi, yang akan mengalahkan pasukan sufyani ketika memasuki Syam. dan merekalah yang dimaksud ...hingga mereka menancapkan panjinya di eliya atau PALESTINA. lalu apa yang terjadi kemudian? perhatikan dalam-dalam uraian berikut ini.
dalam bukunya {huru hara akhir zaman hal 40}, Amin m jamaludin membawakan atsar yang di nukil dari kitab Al-fitan Nuaim bin Hammad hal 115, dengan sanad sampai kepada Raja' bin Abi Salmah dari Uqbah bin Abi Zainab bahwa ia pernah datang ke Baitul Maqdis untuk bersembunyi. maka, saya bertanya kepadanya: "apakah anda takut kepada Maghrib/barat? ia menjawab: "tidak, petaka yang mereka timbulkan tidak akan keluar dari kalangan mereka, kecuali setelah MUNCULNYA bendera-bendera hitam.jika bendera-bendera hitam telah keluar, maka takutlah kepada kejahatan mereka:.
siapakah maghrib atau barat yang dimaksud atsar tersebut? yang dimaksud maghrib atau barat disini insya Allah adalah amerika. hal ini karena setiap makna barat pada umumnya di tujukan untuk amerika. musik barat, budaya barat, demokrazy ala barat, dan semua kata-kata yang berhubungan dengan barat biasanya amerikalah yang dimaksud. dan atsar ini bicara tentang akhir zaman, masa sekarang. jadi jangan dibawa makna barat dalam konteks masa lalu. dan cermatilah hal tersebut dan atsar berikut ini.
masih dari sumber yang sama, Nuaim bin Hammad berkata dengan sanad dari Zuhri, ia berkata: "apabila bendera-bendera hitam telah berselisih di antara mereka, maka mereka akan didatangi bendera-bendera KUNING...
bila melihat dari apa yang telah saya uraikan diatas, maka perselisihan ini terjadi ketika pasukan bendera-bendera hitam telah tiba di Palestina, tepatnya ketika di Palestina. lalu setelah itu di datangi oleh bendera-bendera KUNING. bendera-bendera kuning di zaman Rosulullah digunakan oleh kafirin, jadi ini mengisaratkan bahwa bendera-bendera kuning tersebut ditujukan untuk bangsa kafir. siapa mereka? maka sudah saya uraikan.
jika pertanyaanya ada kepentingan apa mereka di tanah suci Palestina, maka mereka di situlah yang dimaksud dalam hadis ....hitunglah enam hal menjelang kiamat.... salah satunya adalah penaklukan Palestina. jadi kesimpulanya keberadaan mereka itu menaklukan Palestina. pendapat-pendapat yang mengatakan penaklukan itu telah terjadi hanya irterprestasi masing-masing ulama. saya sudah menguraikan panjang lebah tema ini pada kajian penaklukan Palestina jadi merujuklah kesana, karena bagi saya itu penting. lalu bagaimana dengan fitnah sufyani? fitnah sufyani ini bukanlah fitnah yang terpisah dengan fitnah penaklukan Palestina. fitnah sufyani ini bagian dari fitnah penaklukan Palestina. kesimpulanya, sufyani ini bekerja sama dengan pasukan kafir amerika dalam menaklukan Palestina. sufyani ini tak ubahnya penghianatan yang di lakukan ALIANSI UTARA dalam memerangi Afghanistan. jadi bukan hal yang aneh bila dalam islam sendiri ada penghianat-penghianat model ALIANSI UTARA. sekarang saya bawakan lagi nubuwat Isa Ibnu Maryam tentang penaklukan Palestina yang tertera dalam bible, kususnya ayat-ayat yang belum dikaji.
Matius pasal 24 ayat 1 ketika Yesus {Isa ibnu Maryam} meninggalkan rumah tuhan {tempat ibadah} pengikut-pengikutnya datang kepadanya dan menunjuk kebangunan-bangunan rumah tuhan itu.
24:2 Yesus berkata kepada mereka, "apakah kalian melihat semuanya itu? ketahuilah, tidak ada satu batu-pun dari bangunan-bangunan itu akan tersusun pada tempatnya. semuanya akan dirubuhkan".
24:3 kemudian Yesus pergi kebukit zaitun, sedang[kan] ia duduk. pengikut-pengikutnya datang untuk berbicara dengan dia secara pri. "beritahukanlah kepada kami kapan semuanya itu akan terjadi" kata mereka kepadanya. "tanda-tanda apakah yang menunjukan kedatangan bapak dan akhir zaman?"
24:4 Yesus menjawab, "waspadalah jangan sampai kalian tertipu!"
24:5 sebab banyak orang akan datang dengan memakai namaku dan berkata, "akulah raja penyelamat" mereka akan menipu banyak orang.
24:6 kalian akan mendengar bunyi-bunyi pertempuran dan berita-berita peperangan, tetapi jangan takut. sebab hal-hal itu harus terjadi. tetapi itu tida berarti bahwa sudah waktunya kiamat.
24:7 bangsa yang satu akan berperang melawan bangsa lain, dan negara yang satu akan menyerang negara yang lain. dimana-mana akan terjadi bahaya kelaparan dan gempa bumi.
24:8 semuanya itu baru permulaan saja, seperti sakit yang dialami seorang wanita pada waktu mau melahirkan.
24:9 kemudian kalian akan ditangkap dan diserahkan untuk disiksa dan dibunuh. seluruh dunia akan membenci kalian karena kalian pengikutku.
24:10 pada waktu itu banyak orang akan murtad, dan menghianati serta membenci satu sama lain.
24:11 banyak nabi-nabi palsu akan muncul, dan menipu banyak orang.
24:12 kejahatan akan menjalar sebegitu hebat sampai banyak orang tidak dapat lagi mengasihi.
24:13 tetapi orang yang bertahan sampai akhir, akan diselamatkan.
24:14 dan kabar baik tentang bagaimana Allah memerintah akan diberitakan keseluruh dunia, supaya semua orang mendengarnya. sesudah itu barulah datang kiamat.
24:15 kalian akan melihat kejahatan yang mnghancurkan, seperti yang dikatakan oleh nabi Daniel, berdiri ditempat yang suci. {tempat ibadah/Masjid}
24:16 pada waktu itu, orang yang berada di Yudea harus lari kepegunungan.
24:17 orang yang berada diatas atap rumah jangan turun untuk mengambil sesuatu dari dalam rumah.
24:18 orang yang berada diladang jangan kembali untuk mengambil jubahnya.
24:19 alangkah ngerinya hari-hari itu bagi wanita yang mengandung, dan ibu yang masih menyusui bayi.
24:20 berdoalah supaya jangan sampai kalian lari pada musim hujan atau pada hari sabat.
24:21 pada hari-hari yang mengerikan itu akan ada kesusahan besar seperti yang belum pernah terjadi sejak permulaan dunia sampai saat ini, dan tidak pula akan terjadi lagi.
24:22 sekiranya Allah tidak memperpendek waktunya maka tidak seorangpun yang selamat. tetapi karena umatnya, Allah memperpendek masa itu.
ayat pertama sampai ke empat belas sudah diuraikan pada kajian penaklukan Palestina. intinya memberi kabar tentang penghancuran tempat ibadah di Palestina, peperang yang banyak terjadi menjelang kemunculan al-Mahdi, kelaparan dan gempa bumi. ayat 15 tersebut berbicara tentang orang-orang kafir yang menghancurkan tempat ibadah/Masjid. lihat korelasi pada ayat-ayat permulaan. tentu saja di Palestina bila melihat ayat-ayat sebelumnya. lalu ayat 16-18 berbicara yang mengindikasikan agar jangan sampai bertemu dengan orang-orang kafir yang tengah menyerang Palestina, cermatilah penghancuran rumah tuhan atau tempat ibadah atau masjid dalam konteks sekarang yang tersirat pada ayat pertama dan kedua.
pada ayat 19 inilah yang memiliki kesamaan dengan kekejaman sufyani. jika anda sering mendengar tentang pembantai atau pembunuhan yang ditujukan pada anak-anak Palestina, maka ini adalah cara yang efektif untuk menghentikan perlawanan pejuang-pejuang palestina. ini adalah cara menghentikan perjuangan bangsa Palestina dari akarnya. mungkin jika anda mencari berita di dunia maya dengan kata kunci yang semakna diatas, maka insya Allah akan tahu bahwa tindakan pembunuhan terhadap anak-anak Palestina yangberkedokan salah target, salah tembak, salah target, dan kata-kata semisalnya hanya omong kosong untuk menutupi niat yang sebenarnya.
jadi' bila melihat track record seperti itu, maka tidak heran bila cara-cara seperti itu dan bahkan lebih extrim lagi {seperti yang tersirat pada ayat diatas 24:19} tidak mustahil bagi kafirin-kafirin seperti mereka.
sekarang kita cermati riwayat tentang sufyani yang melakukan kekejaman seperti yang tersirat pada ayat tersebut.
Muhammad al-Bagir berkata, tetaplah di tempat kalian. jangan sekali-kali menggerakan tangan dan kaki kalian sampai melihat tanda-tanda yang muncul dalam satu tahun. aku akan menyebutkanya kepada kalian: jika ada orang dari kota damaskus {baca Syam} menyerukan sesuatu, keluarnya janin dari perut ibunya sebelum waktunya, jatuhnya sekelompok orang dari tempat sujudnya {gempa}, tahun itu adalah tahun perpecahan di tanah Arab....
mengapa damaskus harus di baca "SYAM", maka sudah saya isyaratkan di atas. karena saya sedang mengkaji tema korelasi ini, maka saya menafsirkan Syam di sini adalah Palestina. kalimat yang saya garis bawahi itulah yang memiliki isyarat bahwa janin-janin tersebut keluar bukan dengan cara alami, tepatnya di ambil secara paksa atau di belah perut ibunya. cermati ayat diatas tersebut "alangkah ngerinya hari-hari itu bagi wanita yang mengandung, dan ibu yang masih menyusui bayi. matius 24:19" dan cermati riwayat berikut ini.
di riwayatkan dari ibnu Abbas, ia berkata, sufyani akan muncul dan melakukan peperangan, mereka membelah perut-perut wanita hamil dan memasak bayi-bayi mungil dalam kuali besar.
setidaknya, titik-titik ini {Matius 24:19, riwayat Muhammad al-Bagir dan Ibnu Abbas serta bendera-bendera kuning} mengisyaratkan adanya hubungan antara fitnah sufyani dengan penaklukan Palestina yang di lakukan pihak kafir. jadi' fitnah sufyani ini bagian dari fitnah penaklukan Palestina. sufyani ini tak ubahnya aliansi utara yang berhianat kepada amerika ketika menyerang Afghanistan. fitnah sufyani ini bukanlah fitnah penaklukan Palestina, tetapi bagian dari fitnah tersebut. maksudnya fitnah sufyani ini bukanlah kiasan untuk diterapkan pada fitnah penaklukan Palestina, tetapi yang cukup tersirat adalah fitnah sufyani bagian dari fitnah penaklukan Palestina. tepatnya, sufyani berhianat pada 1slam dan bergabung dengan pihak kafir dalam menaklukan Palestina.
sekarang kita kembali pada bendera-bendera hitam yang telah tiba di Palestina, lalu datanglah pasukan bendera kuning {kafir} untuk menghadapi pasukan bendera-bendera hitam yang datang dari khurasan, yang di tengah-tengah mereka ada al-Mahdi.
jika mencermati riwayat ini >>> akan muncul dari khurasan bendera-bendera hitam, maka tidak ada sesuatu pun yang bisa mencegahnya, sehingga bendera-bendera itu di tancapkan di eliya/ Palestina dan juga riwayat ini >>>"jika bendera-bendera hitam telah saling berselisih di antara mereka, maka akan datang kepada mereka bendera-bendera kuning {kafir/amerika}, lantas mereka akan berkumpul di jembatan penduduk mesir, lantas orang-orang timur {bila melihat kalimat-kalimat sebelumnya, maka orang-orang timur disini adalah bendera-bendera hitam}dan orang-orang barat {kalimat ini mempertegas bahwa bendera-bendera kuning adalah pihak kafirin, dan ini adalah amerika. karena kata "barat" ditujukan untuk konteks sekarang, maka dari itu, walaupun negara-negara barat bukan hanya amerika, namun pada umumnya kata itu bila disebut secara mutlak maka amerika lah yang biasanya di maksud oleh kata itu/barat, wallahu a'lam}saling bertempur dalam waktu tujuh masa, kemudian kekalahan akan dialami oleh orang-orang timur... {dalam huru hara akhir zaman hal 43 atsar ini bersumber dari al-fitan Nu'aim bin hammad hal 160} maka insya Allah anda akan mengerti atau memahami apa yang di maksud dari riwayat ini >>>Nu'aim bin hammad telah meriwayatkan dengan sanad yang sampai kepada raja' bin Abi Salmah dari Uqbah bin Abi Zainab bahwa ia pernah datang ke BAITUL MAQDIS untuk bersembunyi. maka saya bertanya kepadanya: apakah anda takut kepada maghrib/barat? ia menjawab, tidak, petaka yang mereka timbulkan tidak akan keluar dari kalangan mereka, kecuali setelah munculnya bendera-bendera hitam. jika bendera-bendera hitam telah itu telah muncul, maka takutlah akan kejahatan mereka.
lalu setelah kekalahan bendera-bendera hitam ini dalam pertempuran di PALESTINA oleh pasukan kafir dan juga sufyani, mereka {pasukan bendera-bendera hitam} akan melarikan diri ke Mekah, insya Allah, seperti yang dikabarkan dalam hadis berikut.
"suatu pasukan dari umatku akan datang dari arah negeri syam menuju baitullah untuk mengejar seorang laki-laki yang akan di jaga Allah dari mereka.
Amin M Jamaludin ketika membawakan riwayat ini berkata; di riwayatkan oleh Imam Ahmad dalam Musnadnya dari ummu Salamah. telah berkata Al-Haitsami dalam majma' Az Zawaaid; "dan padanya terdapat Ali bin Zaid, yang mana ia adalah perawi yang baik. juga padanya ada satu kelemahan. akan tetapi, ia juga meriwayatkan hadis semisalnya dari Aisyah, dimana ia berkata: para perawinya adalah tsiqah. Umur umat Islam, kedatangan Imam Mahdi & munculnya dajjal hal 70
terlepas riwayat tersebut shahih, hasan atau dhaif, yang jelas pasukan yang memburu al-Mahdi akan di tenggelamkan di antara Madinah dan Mekkah. inilah bentuk penjagaan Allah pada beliau. bila melihat riwayat tersebut dan yang lainya, maka memang dari Syam lah al-Mahdi akan datang ke Mekah, dan hal itu karena lari dari pasukan sufyani. dalam shahih Muslim di kabarkan, bahwa suatu kaum yang mempunyai JUMLAH DAN KEKUATAN YANG TIDAK BERARTI akan kembali ke Baitullah. bila melihat benang merah sejak beliau keluar dari khurasan yang disertai pasukan bendera-bendera hitam, yang mana sebelumnya beliau dan penguasa Maroko terdesak dan lari dari pasukan sufyani, maka setelah beliau keluar dari khuarasan langsung menuju Syam {PALESTINA} untuk memerangi kembali sufyani beserta pasukan kafir yang bersamanya. dan peperangan ini beliau kalah kembali. bila melihat riwayat dari Imam Ahmad tersebut, maka setelah beliau menderita kekalahan kedua kalinya, maka beliau melarikan diri dari Palestina menuju Mekkah. baik itu langsung menuju Mekkah ataukah transit di negeri yang lain.
kemudian pasukan yang diutus sufyani sampai juga di Arab Saudi, namun pasukan itu tidak di izinkan menginjakan kakinya di Mekkah. dan di tenggelamkanlah pasukan tersebut di antara Madinah dan Mekkah. setelah beliau di baiat, maka pertama-tama yang akan di perangi adalah sufyani dan tentu saja orang-orang kafir yang menduduki Baitul Maqdis. mengenai siapa yang mengenali beliau dan membaiatnya, insya Allah ada kajian tersendiri.
PERHATIAN!
bila anda sudah memahami benang merah yang ada, maka anda harus ingat tentang hadis shahih yang memberi kabar tentang tiga orang putra khalifah yang berperang disisi perbendaharaanmu {kaum muslimin}, mereka semua tak ada yang berhasil menguasainya. lalu munculah PASUKAN BENDERA-BENDERA HITAM yang memerangi atau membunuh kamu dengan suatu pembunuhan yang belum pernah dialami oleh kaum sebelumu. bila melihat hadis tentang di baiatnya al-Mahdi ketika matinya seorang khalifah {saya memahami disini adalah Raja}, maka, terlepas PASUKAN BENDERA BENDERA HITAM tersebut mampu menaklukan Arab Saudi atau tidak, yang jelas kematian khalifah atau raja tersebut adalah jalan mengapa al-Mahdi dibaiat. tak mungkin dibaiatnya beliau ketika masih adanya seorang pemimpin. jadi, di baiatnya beliau karena kematian khalifah atau raja tersebut adalah logis, simple, mudah di cerna, dan sunatullah. tetapi yang ingin saya ditekan kan disini bukan hal itu, tetapi yang ingin saya tekan kan adalah, bahwa hal-hal tersebut menunjukan adanya PASUKAN BENDERA-BENDERA HITAM yang lain, yang tidak bergabung atau tidak tergabung dengan PASUKAN BENDERA-BENDERA HITAM yang keluar dari KHURASAN, yang mana pasukan ini ada al-Mahdi di tengah-tengah mereka, yang keluarnya untuk memerangi sufyani di PALESTINA. lalu sipakah PASUKAN BENDERA-BENDERA HITAM yang memerangi Arab Saudi, apa motifnya dan dari mana?
mengenai adanya pasukan bendera-bendera kedua ini telah di kaji pada kajian pemahaman terbaru mengenai panji-panji hitam, begitu juga mengenai proses pembaiatan telah dikaji tersendiri.
sekarang kita lihat riwayat terakhir yang saya miliki, yang mengindikasikan adanya hubungan antara fitnah sufyani dan fitnah penaklukan Palestina.
sebenarnya ia enggan untuk di baiat yang kedua kalinya setelah ia di baiat di Maroko. Al-Mahdi berkata, "wahai sekalian manusia, keluarlah untuk memerangi musuh-musuh Allah dan musuh-musuh kalian." maka mereka pun mematuhinya tanpa membantah perintahnya. kemudian Al-Mahdi dan kaum muslimin yang bersamanya keluar dari Mekkah menuju Syam untuk memerangi Urwah bin Muhammad As-Sufyani dan orang-orang yang bersamanya dari golongan Kalb. lalu pasukanya bercerai-berai dan Urwah As-Sufyani berada di atas pohon di pinggir danau Thabarriyah {danau ini di Palestina}. pada saat itu, orang yang gagal adalah orang yang gagal dalam membunuh bani kalb walaupun dengan ucapan takbir atau teriakan apa pun.
di kutip dari buku kiamat sudah dekat hal 35
memahami riwayat ini, kususnya mengenai adanya dua pembaiatan, sebenarnya simple. pembaiatan pertama itu bisa ditebak, insya Allah maksudnya sebagai pemimpin dalam memerangi sufyani. sedangkan pembaiatan kedua itulah yang di nubuwatkan oleh Rosulullah sebagai khalifah. kemudian setelah beliau di baiat lalu menyerang sufyani di Palestina. urwah itu nama aslinya sufyani benar atau tidak, itu tidak penting. yang penting di sini ada satu tanda yang mengindikasikan adanya hubungan fitnah sufyani dengan penaklukan Palestina. saya kira saya sudah menguraikan, dan menjelaskan adanya benang merah fitnah-fitnah ini. dari hadis shahih tentang penaklukan Palestina, tentunya pada tempatnya dan saya sudah menjelaskanya. dan juga dari riwayat ahli kitab, hadis-hadis dhaif, riwayat syi'ah {dikutip dari buku 2015 Imam Mahdi akan muncul}, riwayat tanpa sanad {yaitu dalam kisah yang panjang di atas dan urwah} yang di nukilkan dari kitab tadzkirah Imam Qurtuby, dan hadis yang shahih. sebenarnya ada riwayat dhaif yang yang lain untuk menopang kisah tanpa sanad tersebut, tapi saya kira hal-hal di atas cukup dan sudah ada titik-titik benang merah yang dapat di rangkai dalam satu kronologi untuk mendiskripsikan adanya fitnah sufyani dan fitnah penaklukan Palestina. dan keduanya saling terkait, dan sufyani itu adalah penghianat dalam fitnah penaklukan Palestina. tetapi semua ini tetap saja dalam bingkai prediksi, walaupun adanya benang merah yang menyala.MAKA KARNA ITU SEMUA, DARI APA-APA YANG TELAH SAYA URAIKAN DARI BENANG-BENANG YANG KUSUT, INSYA ALLAH BISA DI JADIKAN STANDAR PENGAMATAN, WALLAHU A'LAM.
Brebes 31 maret 2013.
PENJELASAN TAMBAHAN
bila melihat dari hadis yang shahih saja, maka kita hanya mengetahui bahwa Al-Mahdi lari dan di buru dari arah SYAM. syam yang mana kita pun tak tau pasti, begitu juga apa sebab beliau lari dan di buru dari SYAM. lain halnya bila kita melihat dari riwayat² yang dhaif yang tentunya sifatnya tak pasti, setidaknya bisa menjadi standart pengamatan. tentunya hanya pada isi hadis yang memiliki benang merah. dan saya sudah menyambungnya hingga tersambung sampai titik pembaiatan Al-Mahdi.
saya sudah menguraikan dan mengambil benang merah yang terlihat hingga jelas bahwa kemunculan Al-Mahdi untuk memerangi SUFYANI di Syam. apakah sufyani ini ada di SURIAH yang saat ini terjadi peperangan yang tak kunjung henti, ataukah fitnah sufyani ini akan muncul di PALESTINA, dan fitnah sufyani ini bagian dari fitnah PENAKLUKAN PALESTINA.
bila kita lihat pilihan yang pertama, maka kemunculan Al-Mahdi semata-mata untuk memerangi sufyani, yang bila dilihat dari beberapa riwayat itu karena kekejaman sufyani dalam rangka memberontak pada penguasa Damaskus/Suriah. bila kita terapkan pada konteks saat ini yang saat ini SURIAH dikuasai bhasar yang Syi'ah itu, maka kemungkinanya syi'ah ini kalah lalu kembali melakukan perlawanan dan berhasil merebut kembali dan syi'ah ini {bhasar} kita analogikan yang memerankan sufyani.
pilihan kedua yaitu fitnah sufyani ini muncul di PALESTINA dan bagian dari fitnah PENAKLUKAN PALESTINA. pilihan ini jauh lebih realistis karena kemunculan Al-Mahdi untuk memerangi sufyani atau tepatnya memerangi kafirin yang sedang menginvasi Palestina/PENAKLUKAN PALESTINA yang sufyani ini berhianat dan bergabung bersama kafirin seperti halnya Hamid Karzai dengan aliansi utaranya yang bergabung dengan kafir amerika dalam memerangi Afghanistan. tepatnya kemunculan Al-Mahdi untuk memerangi pihak kafir yang sedang menaklukan PALESTINA yang dibantu oleh sufyani jauh lebih logis, realistis, dan mudah di cerna dari pada kita melilih pilihan yang pertama. apa lagi adanya beberapa indikator yang menguatkan pilihan kedua seperti berikut ini:
pertama. yaitu keluarnya penguasa MAROKO untuk memerangi sufyani. tentunya jauh-jauh dari MAROKO membawa militernya lebih realistis untuk memerangi pihak kafir yang sedang menaklukan/menginvasi PALESTINA dari pada kita terapkan pada pilihan yang pertama.
kedua. munculnya al-Qahthani seperti hadis ini >>> ...... dari Abu Hurairah radiallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu allaihi wa sallam bersabda: "tidak akan datang hari kiamat sehingga muncul seorang laki-laki dari Qhathan yang menggiring manusia dengan tongkatnya" HR. Ahmad dan Syaikhani
Amin jamaludin menerapkan tokoh ini sebagai penguasa pengganti setelah wafatnya Al-Mahdi. sayangnya tak terlihat indikator yang nyata kecuali sebatas dugaan wallahu a'lam. saya lebih suka menerapkan tokoh ini {sejauh yang saya ketahui ini {Qhathan} dari yaman} keluar ketika terjadi penaklukan Palestina. lebih logis seperti halnya keluarnya penguasa Maroko untuk memerangi pihak kafir yang menginvasi Palestina.
ketiga. adanya riwayat kiasan tentang kelompok-kelompok lain yang memerangi sufyani. hadis berikut ini sudah saya uraikan pada kajian misteri sufyani.
.....dan keluarlah burung belang dan singa putih. sufyani muncul dari syam, al abqo (BURUNG BELANG) dari MESIR, dan al ashhab (singa putih) dari jazirah Arab, al araj {pincang} dari kindi akan keluar dari MAROKO dan akan terus berlangsung peperangan melawan sufyani....
al a'raj, burung belang dan singa putih tentu saja ini suatu kiasan. al a'raj {pincang} apakah ini penguasa Maroko ataukah salah satu jendral yang diutus untuk memerangi sufyani. burung belang dari MESIR dan singa putih dari jazirah arab ini jelas-jelas mereka akan memerangi sufyani. tentunya lebih logis bila hal tersebut diterapkan pada fitnah sufyani bagian dari fitnah penaklukan Palestina. saya sudah menjelaskan cara menggabungkan fitnah sufyani dan penaklukan Palestina.
teringat akan kudeta di MESIR yang terjadi baru-baru ini maka teringat pula suatu atsar yang nampaknya akan ada kaitanya dengan tema ini. wallahu a'lam
Ka'ab Al-Ahbar berkata, "jika seseorang telah menjadi penguasa syam dan seorang lainya telah menjadi penguasa MESIR, maka penguasa syam akan berperang dengan penguasa MESIR. pasukan syam akan menawan beberapa suku MESIR. setelah itu akan muncul seorang laki-laki dari timur dengan membawa panji-panji hitam yang kecil. ia bergerak ke arah penguasa syam. dialah yang akan memberikan ketaatan kepada Al-Mahdi.
status hadis ini dhaif. hadis-hadis fitnah seperti ini, peperangan dan pembantaian rasanya sulit ditemukan yang hasan apa lagi yang shahih. hadis ini saya kutip dari buku MISTERI PASUKAN PANJI HITAM edisi revisi januari 2013 penerbit Granada Mediatama hal 107. disebutkan dalam buku tersebut hadis ini di riwayatkan: "HR. Nu'aim bin Hamad. di dalam sanadnya ada perawi yang lemah, yaitu Walid bin Muslim, Risydin bin Sa'ad, dan Ibnu Lahi'ah.
tentunya dalam memahami atsar ini saya membawa kedalam prediksi yang telah di uraikan. bagian awal atsar ini di ceritakan bahwa apabila seseorang telah menjadi penguasa Syam {PALESTINA} dan seorang lagi telah menjadi penguasa MESIR, maka penguasa Syam {PALESTINA} akan berperang dengan penguasa MESIR. karena atsar ini dha'if, maka saya lebih untuk memaknai penguasa MESIR akan memerangi penguasa Syam {PALESTINA}. hal ini karena prediksi saya di atas, bahwa fitnah sufyani bagian dari fitnah penaklukan Baitul Maqdis. artinya penguasa Syam {PALESTINA} di sini adalah SUFYANI, yang mana dia adalah penghianat dalam fitnah PENAKLUKAN BAITUL MAQDIS/PALESTINA. saya lebih memahami bahwa hal ini {perang mesir & palestina} terjadi di awal invasi kafir, dan tentunya yang di hadapi mesir bukan sufyani saja, tetapi pasukan kafir di balik sufyani. camkan dalam-dalam tentang Al-A'raj dari MAROKO, burung belang dari MESIR, Singa putih dari jazirah arab yang memerangi sufyani, dan mungkin juga Al-Qhathani dari YAMAN, maka tentunya negeri-negeri tersebut {MAROKO, MESIR, JAZIRAH ARAB, dan YAMAN} yang memerangi sufyani jauh lebih logis bila sufyani ini bagian dari fitnah penaklukan baitul maqdis atau palestina seperti yang telah saya jelaskan di atas.
lalu mengenai "bila seseorang telah menjadi penguasa MESIR..." mengingat kudeta yang terjadi di MESIR baru-baru ini, tentunya ada rasa kekhawatiran bila nantinya penguasa baru MESIR telah di pilih. artinya bila itu terjadi di takutkan fitnah penaklukan Baitul Maqdis sudah di depan mata. ini pun belum tentu, bisa saja terpilihnya penguasa MESIR nantinya menyebabkan kudeta lagi. lalu kalimat atsar selanjutnya mengindikasikan dengan jelas bahwa MESIR kalah perang dari Syam {PALESTINA} yang telah dikuasai sufyani. artinya secara kasat mata tidak mungkin MESIR kalah dari PALESTINA, kecuali memang adanya pasukan kafir di belakang sufyani. penaklukan Palestina ini hadisnya shahih, dan yang menganggap fitnah ini sudah terjadi, maka saya sudah menguraikan bahwa pendapat tersebut sesuatu kekeliruan. dan ini sudah saya uraikan kekeliruan tersebut pada kajian penaklukan Palestina.
lalu kalimat selajutnya adalah "setelah itu akan muncul seorang laki-laki dari timur dengan membawa panji-panji hitam yang kecil. ia bergerak ke arah penguasa Syam."
kalimat ini insya Allah semakna dengan hadis berikut ini.
akan muncul dari khurosan bendera bendera
hitam,maka tidak ada sesuatu-pun yang bisa
mencegahnya,sehingga bendera bendera itu
ditancapkan di eliya/palestina.
HR.Ahmad,Tirmidzi dan Nuaim bin hammad
seperti yang telah saya uraikan pada kajian yang lalu, bahwa kemunculan Al-Mahdi dari Maroko untuk memerangi sufyani. lalu beliau terdesak dan lari ke khurasan, dan dari sini beliau keluar dengan pasukan panji-panji hitamnya yang di pimpin Syu'aib bin Shalih. lalu bertemu pasukan sufyani yang hendak kembali setelah memburu beliau hingga ke Iraq. lalu terjadilah pertempuran di antara mereka dan di menangkan oleh pasukan panji-panji hitam. setelah itu mereka pergi ke Palestina seperti kisah dalam hadis itu.
kemudian kalimat yang terakhir dari atsar tersebut lah yang saya rasa janggal. hal ini karena dari mata rantai yang ada dengan jelas menunjukan bahwa Al-Mahdi yang lari dari Syam ke Arab Saudi, dan pada saat itulah Arab Saudi sudah jatuh di tangan pasukan panji-panji hitam. sedangkan saat itu Al-Mahdi yang lari dari Syam dengan jumlah dan kekuatan yang tak berarti. artinya pasukan yang bersama Al-Mahdi yang ikut lari tersebut bukanlah yang akan menyerahkan kekuasaanya. jadi pasukan panji-panji hitam yang akan menyerahkan kekuasaan adalah pasukan panji-panji hitam yang menyerang Arab Saudi. jadi tentunya pasukan panji-panji hitam yang menyerang Arab Saudi itu tidak tergabung dengan dan atau tepatnya bukan bagian dari pasukan panji-panji hitam yang MENYERTAI Al-Mahdi dalam memerangi sufyani yang berhianat pada pihak kafir dalam menaklukan Palestina.
mengenai BURUNG BELANG yang datang dari MESIR, maka tentunya saya menerapkan pada atsar di atas, yaitu penguasa baru seperti yang tersurat. oleh karenanya, melihat, memperhatikan, dan mencermati kudeta yang terjadi di MESIR, maka kita tunggu siapa penggantinya yang barang kali memiliki atau apa pun namanya yang dapat di terapkan pada BURUNG BELANG, atau mungkin akan adanya beberapa kali pergantian kekuasaan. sekarang atau tidak, yang jelas kita bisa melihat-lihat bila ada ciri atau tanda yang sekiranya untuk di terapkan atau di tafsirkan untuk BURUNG BELANG bila hal ini sebagai deteksi dini atau pengamatan semata. tetapi jangan lupa bahwa hadis BURUNG BELANG tidaklah hasan apa lagi shahih. oleh karena itu kita bisa melihat kemungkinan lain bila melihat hadis dha'if tentang masa menetap dajjal 40 tahun, dengan hadis yang shahih yaitu 40 hari. artinya dengan hal ini bisa di ambil pelajaran yang dapat di terapkan pada kisah BURUNG BELANG. maka dari itu bisa saja bukanya BURUNG BELANG dari MESIR tetapi SINGA PUTIH. dan carilah sesuatu pada penguasa baru MESIR nantinya bila memiliki ciri yang bisa di terapkan pada SINGA PUTIH. wallahu a'lam
seandainya Allah menghendaki masa-masa itu tidak lama lagi, maka tentunya atau setidaknya ada suatu pengetahuan, walaupun bukan kepastian. insya Allah kita bisa selalu memantau timur tengah kususnya Palestina dan negeri-negeri yang di nubuwatkan, dan dunia timur seperti krisis korea. wallahu a'lam.
Posted by Fellthis Cecillia
on 11.11. Filed under
Tanda Tanda Kiamat
.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0.
Feel free to leave a response
